KONEKTOR DAN JENIS EV CHARGER
Connectors and Charger Types
EV chargers use a variety of different connector types. Each connector type has a unique charging standard and often only fits certain makes and models of vehicles. Selection of a suitable connector is an important step in charging an electric vehicle.
CCS (Combined Charging System):
- Jenis konektor yang umum digunakan, terutama di Amerika Utara dan Eropa.
- Dapat mendukung pengisian AC (Alternating Current) dan DC (Direct Current).
- Cocok untuk level 2 dan level 3 charger.
- Contoh kendaraan yang menggunakan CCS: Chevrolet Bolt, Volkswagen ID.4.
CHAdeMO:
- Biasanya ditemukan pada kendaraan listrik Jepang.
- Mendukung pengisian DC.
- Umumnya digunakan pada level 3 charger.
- Contoh kendaraan yang menggunakan CHAdeMO: Nissan Leaf, Mitsubishi i-MiEV.
Tesla Supercharger:
- Khusus digunakan untuk kendaraan Tesla.
- Mendukung pengisian DC dengan kecepatan tinggi.
- Cocok untuk mengisi daya kendaraan Tesla dengan efisiensi maksimal.
- Contoh kendaraan yang menggunakan Tesla Supercharger: Tesla Model S, Model 3, Model X, Model Y.
Type 2 (Mennekes):
- Umumnya digunakan di Eropa.
- Cocok untuk pengisian AC pada level 2 charger.
- Banyak kendaraan Eropa yang menggunakan konektor ini.
- Contoh kendaraan yang menggunakan Type 2: Renault Zoe, BMW i3.
GB/T (China National Standard):
- Digunakan di Tiongkok sebagai standar nasional.
- Mendukung pengisian AC dan DC.
- Dapat ditemukan pada level 2 dan level 3 charger di Tiongkok.
- Contoh kendaraan yang menggunakan konektor GB/T: NIO ES8, BYD Tang.
Pemilihan konektor yang tepat saat mengisi daya kendaraan listrik sangat penting agar pengisian berjalan lancar dan efisien. Memahami jenis konektor yang sesuai dengan kendaraan Anda akan membantu dalam merencanakan perjalanan dan mengakses infrastruktur pengisian dengan mudah.
Hubungi sales engineer kami di salesku@ajipower.id
Untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas
Leave a Reply